Krisis tahun 1998 yg disebut sebagai keberuntungan jelek, karena memang diluar kuasa kita untuk mencegah atau mempengaruhi apa yg terjadi. Namun yg paling penting adalah sikap dan tindakan yg kita ambil (ROL) dan persiapan sebelum keberuntungan jelek itu terjadi.

Perusahaan yg sebelum krisis memiliki persiapan yg bagus (misalkan selalu menjaga kesehatan cash flow) saat krisis melakukan ROL yg tepat (misalkan hati2 dalam ekspansi bisnis)…..tetap bisa sehat malah tumbuh.

Perusahaan yg persiapan sebelum krisis jelek (misalkan pengelolaan cash flow nya jelek) ditambah ROL nya jelek juga (misalkan tidak melakukan efisiensi)….inilah yg menyebabkan kebangkrutan.

Krisis (keberuntungan jelek) pasti terjadi, kita tidak tahu kapan tapi pasti akan terjadi, bisa sebentar lagi (karena Dollar Rp 15.000) atau bisa juga tidak sekarang (Indonesia selamat saat krisis global 2008).

Inilah pentingnya kita menyadari bahwa keberuntungan (bagus atau jelek) akan selalu terjadi kapan saja. Yg penting bukan krisisnya (keberuntungan jelek) tetapi bagaimana persiapan kita sebelum terjadi dan ROL saat terjadi. Ayo sejak saat ini kita bersiap-siap.

Bersambung ke bagian 4
#suhuwan